
Pelatihan Hantaran Pengantin
" Ibu - ibu kita bisa menggunakan ilmu yang akan didapat hari ini untuk pemasukan ekonomi keluarga, walaupun tidak cukup besar " kata Choirul Mapuduah.
Dengan berbekal berbagai peningset untuk lamaran seperti kain jarik,mukena,kerudung, pakaian dalam perempuan dan kebaya para ibu dan remaja di desa Gunting berduyun - duyun datang ke balai kelurahan. 28 Orang perempuan ini ingin mengikuti pelatihan " Hantaran Pengantin " yang diselerangkan oleh TBM Cahaya Ilmu Program Pustaka Sampoerna. Acara yang dimulai pkl. 10.15 - 12.00 pada hari minggu,06 Maret 2011 berlangsung dengan santai dan gayeng.
Acara dibuka oleh bu lurah Gunting yang menyampaikan ilmu yang didapat hari semoga memberi manfaat kepada peserta, baik kepada keluarga dan masyarakat sekita. Dilanjutkan dengan pemaparan dari narasumber pelatihan mengenai metode menghias hantaran dengan berbagai bahan yang telah dibawa. Diawali dengan pembuatan kapal yang berasal dari handuk, pelatih yang biasa dipanggil mba Irul ini mempraktekkan cara melipat,menyusun dan menghias.
Model kedua adalah membuat binatang gajah,dilanjutkan dengan burung merak. Pada dasarnya banyak model yang bisa dibuat dari peningset pengantin, akan tetapi waktu yang terbatas akhirnya membuat peserta membuat 3 model dasar. Banyak buku yang bisa dijadikan acuan dalam mencari model hantaran pengantin, dan buku tersebut dapat diperoleh di TBM Cahaya Ilmu seperti yang diinformasikan pengurus TBM yang diwakili oleh bu Ning.( doi)
Posting Komentar