gravatar

Kekayaan Intelektual Masyarakat adalah Basis Akselerasi menuju World Class University

Kegiatan 1 Sampoerna Corner Universitas Brawijaya

Penyerahan tambahan koleksi buku di Sampoerna Corner UBKarya ilmiah masyarakat akademik adalah karya yang terus berkembang, saling mengoreksi, mengkritisi, sampai mendapatkan temuan ilmiah yang kuat dan membudaya. Untuk mencapai target tersebut, diupayakan segenap anggota masyarakat akademik berkenan memperkaya kasanah koleksi hasil penelitian dalam bentuk karya ilmiah. Proses pengayaan karya ilmiah lolokal bisa dipercepat melalui peningkatan karya tulis ilmiah civitas akademikanya. Untuk meningkatkan mutu penulisan, motivasi serta kesadaran menulis bagi masyarakat akademis tentang karya tulis ilmiah, maka Perpustakaan Universitas Brawijaya bekerjasama dengan PT HM Sampoerna mengadakan seminar sehari dengan tema “Peningkatan Kesadaran Masyarakat Akademik dalam Memperkaya Kekayaan Intelektual Lokal sebagai Akselesasi Menuju World Class UniversityProf. Sulistyo Basuki bersemangat menyampaikan materi

Seminar yang diadakan pada tanggal 15 Desember 2009 ini, bertepatan dengan kegiatan seminar di Sampoerna Corner Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS). Bedanya, seminar di Universitas Brawijaya ini adalah yang perdana, ada ceremonial penyerahan buku 200 eksemplar ke Sampoerna Corner, serta sambutan dari PT HM Sampoerna Tbk. Acara dibuka langsung oleh Rektor UB, Prof.Dr. Ir. Yogi Sugito.

Tidak tangung-tanggung, seminar ini menghadirkan begawan perpustakaan Indonesia, Prof. Sulistyo Basuki. Sebagai seorang yang telah expert perpustakaan dengan banyak karya tulis, Prof. Sulistyo Basuki dapat memberikan wawasan tinggi tentang bagaimana peserta dapat lebih bersemangat dalam menghasilkan karya ilmiah dan berfikir lebih kreatif. Peserta yang kebanyakan adalah pegawai perpustakaan -karena panitia memang mengundang pegawai perpustakaan perguruan tinggi se-Malang- memang terlihat kurang bersemangat. Mungkin karena kebiasaan diam ditempat ketika bekerja, sehingga ketika berada dalam seminar, mereka cenderung diam pula. Apalagi ditmbah dengan gaya bicara prof. Basuki yang tenang jauh dari kesan orasi, menambah ketenangan suasana seminar.Tidak kurang dari 60 peserta dari pegawai perpustakaan perguruan tinggi se-Malang hadir dalam seminar

Narasumber ke dua adalah Dr. Al-Musadieq, MBA, yang mempresentasikan bagaimana memperkaya kekayaan intelektual lokal untuk menuju world class university. Materi disampaikan dengan menarik dengan tone yang agak naik. Peserta yang berjumlah kurang lebih 60 orang tersebut, dapat mengikuti dengan baik kegiatan seminar tersebut. Walhasil, acara seminar ini dapat menjadi batu pijakn bagi para peserta untuk meningkatkan kapasitas diri mereka dalam mengasah dan melakukan kerja kreatif diwilayah keilmuan akademik.(hiz)

Support

Direktur: Haryanti trini

Koord Program: Wahyu Kurniawan

Dev. Financial: Abu Hasan

Dev. IT:

:: Tulisan Paling Terpopuler ::

Agenda dan Kegiatan Rutin YPPI

Stop Over

  • Pemutaran Film
  • Diskusi
  • Ketrampilan Taman Belajar Masyarakat
  • Bakti Sosial
  • Penguatan Kelembagaan
  • Soft Skill
  • Pengembangan unit usaha (Fundrising)

Employee Library

  • Bedah Buku
  • Diskusi Rutin
  • Reward Peminjam terbanyak

Rumah Kreatif

  • Mendongeng
  • Ketrampilan untuk Perempuan
  • Bedah Buku Sudut Baca
  • Berbagai Lomba penulisan
  • Pemutaran film